BERBUAT BAIK TERHADAP ORANG LAIN, MELAPANGKAN DADA
oleh
Masruchin, S.Ag
(Penulis adalah Wakil Ketua Ranting NU Desa Juwet)Kebajikan itu sebaiknya namanya, keramahan seramah wujudnya, dan kebaikan sebaik rasanya. Orang-orang yang pertama kali akan dapat merasakan manfaat dari semua itu adalah mereka yang melakukannya.
Mereka akan merasakan "buah"nya seketika itu juga dalam jiwa, akhlak, dan nurani mereka. Sehingga, mereka pun selalu lapang dada, tenang, tentram dan damai.
ketika diri anda diliputi kesedihan dan kegundahan, berbuat baiklah terhadap sesama manusia, niscaya anda akan mendapatkan ketentraman dan kedamaian hati. Sedekahilah orang-orang yang miskin, tolonglah orang-orang yang terdzalimi, ringankan beban orang yang menderita, berilah makan orang yang kelaparan, jenguklah orang yang sakit, dan bantulah orang yang terkena musibah, niscaya anda akan merasakan kebahagiaan dalam semua sisi kehidupan anda !
Perbuatan baik itu laksana wewangian yang tidak hanya mendatangkan manfaat bagi pemakainya, tetapi juga orang-orang yang berada disekitarnya. Dan manfaat psikologi dari kebajikan itu terasa seperti obat-obat manjur yang tersedia di apotek orang-orang yang berhati baik dan bersih.
Wahai orang-orang yang merasa terancam oleh himpitan kesengsaraan, kecemasan, dan kegundahan hidup, kunjungilah taman-taman kebajikan, sibukkan diri kalian dengan memberi, mengunjungi, membantu, menolong dan meringankan beban sesama.Dengan semua itu, niscaya kalian akan mendapatkan kebahagiaan dalam semua sisinya.
وما لاحد عنده من نعمة تجزٰٓی ۞ الاابتغاءوجه ربّه الاعلی ۞ ولسوف يرضی ۞ اليل ١٩ - ٢١
"Dan tidak ada seorangpun memberikan suatu nikmat padanya yang harus dibalasnya, tetapi (dia memberikan itu semata-mata) karena mencari keridhaan Tuhannya Yang Maha Tinggi. Dan niscaya kelak dia akan mendapat kesenangan/kepuasan (yang sempurna).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar